Bola Ganjil: Terlalu Besar, Kapasitas Stadion Melebihi Populasi Penduduk!

Status sepak bola sebagai olahraga populer di dunia tidak terbantahkan. Penggemar kulit bulat hadir di berbagai penjuru dunia.
Stadion besar dibangun untuk menampung penonton. Tempat bahkan bisa menampung ratusan ribu orang sebelum dikunci karena alasan keamanan.
Meskipun demikian, beberapa tahapan melebihi fungsi. Pasalnya, kapasitas venue jauh dari populasi lokal komunitas klub.
Stadion Sportowy milik klub Polandia Bruk-Bet Termalica Nieciecza adalah contoh utama. Tempat ini memiliki 4.595 kursi. Faktanya, Bruk-Bet berbasis di desa Nieciecza, yang hanya dihuni oleh sekitar 700 penduduk.
Rhein-Neckar-Arena di Jerman juga sama. Sebagai kandang TSG Hoffenheim, stadion ini menawarkan ruang untuk 30.150 penggemar. Sedangkan Hoffenheim hanyalah sebuah desa kecil dengan jumlah penduduk kurang dari 3.500 jiwa.
Slovakia dan Prancis
Beberapa stadion lain juga masuk dalam kriteria kapasitas karena memiliki satu yang tidak jauh dari populasi area kandang klub. Zelpo Arena adalah stadion kandang klub Slovakia Zeleziarne Podbrezova. Zelpo Arena memiliki kapasitas 4061 kursi, dengan Podbrezova ditempati oleh 4.171 orang.
Di Prancis, Racing Lens menggunakan Stade Bollaert-Delelis untuk mengatur lawan. Stadion ini memiliki 38.058 kursi untuk seluruh penduduk kota (31.461 pada sensus 2019), menyisakan sekitar 7.000 untuk penggemar tandang.
stadion yang berbeda
Klub Norwegia Sogndalsfjora dari Skandinavia bermain di kampus Fosshaugane. Sogndal, basis klub, memiliki 3.943 penduduk dan stadion menampung 5.523 orang.
Folge Boldklub dari Denmark bermain di stadion berkapasitas 8.000 kursi. Konsekuensinya kini hanya berpenduduk 7.000 jiwa.